ZONA SURABAYA RAYA - Suharyanto selaku Kapala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), memberikan himbauan kepada pemerintah daerah untuk tanggap turun ke lapangan ketika terjadi peristiwa bencana.
Selain itu pemerintah daerah juga harus mengutamakan kesiapan logisitik dan dana operasional yang cukup.
"Kebutuhan logistik dasar masyarakat terdampak harus menjadi fokus perhatian saat terjadi bencana," tuturnya dalam keterangan tertulis, dikutip dari Antara, Minggu, 19 Februari.
Suharyanto menjelaskan, dana belanja tidak terduga atau anggaran lain yang dapat dipertanggunjawabkan penggunaannya dapat dialokasikan untuk mencukupi kebuthan dasar logistik korban bencana.
Baca Juga: Kronologi Wakil Bupati Probolinggo Terjebak Gempa Cianjur di Kantor BNPB Jakarta
Selain memberikan penjelasan terkait kebutuhan logistiK, Suharyanto juga memberikan himbauan terkait dengan sikap pemerintah daerah agar tidak ragu untuk menetapkan status siaga atau tanggap darurat.
Sebelumnya pada 17 Februrari, Kepala BNPB itu mengadakan kunjungan ke wilayah yang dilanda banjir yaitu Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
Baca Juga: [UPDATE] Kepala BNPB dan Menko PMK Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bumi Cianjur Magnitudo 5,6
Suharyanto mengunjungi satu titik pengungsian yang berada di Kantor Kelurahan Gandekan, Kecamatan Jebres, Kota Sola.