Kasau Temui CEO Airbus Helicopters Bahas Kerjasama Helikopter Tempur H225M dan H145, Siapa Diuntungkan?

23 Oktober 2023, 13:00 WIB
Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan CEO Airbus Helicopters Bruno Even. /Tniau.mil.id/

ZONA SURABAYA RAYA - Indonesia, sebagai negara dengan kepentingan pertahanan yang semakin meningkat, terus berupaya untuk memperkuat kemampuan pertahanan nasionalnya.

Salah satu langkah kunci dalam upaya ini adalah kerjasama dengan perusahaan-perusahaan global yang memiliki keahlian dalam bidang pertahanan.

Hal itu seperti yang baru-baru ini terjadi saat Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, melakukan kunjungan kerja ke Perancis pada tanggal 12 Oktober 2023 lalu.

Baca Juga: 3 Rahasia Keunggulan dan Spesifikasi Turret Cockerill CSE 90LP Ranpur Badak 6x6: Light - Robust - Effective!

Kunjungan ke Pabrik Airbus Helicopters

Dalam rangkaian kunjungan ini, Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo mengunjungi Pabrik Airbus Helicopters di Marseilles, sebuah momen penting dalam hubungan antara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dan Airbus Helicopters.

Diskusi yang dilakukan dengan CEO Airbus Helicopters, Bruno Even, tidak hanya mencerminkan upaya meningkatkan kemampuan operasional TNI AU, tetapi juga merupakan sebuah langkah strategis untuk mendukung industri pertahanan dalam negeri.

Fokus pada H225M Caracal

Salah satu fokus utama dalam diskusi adalah helikopter tipe H225M Caracal, yang telah menjadi bagian integral dalam operasional TNI AU.

Pembicaraan tentang aspek teknis dan kemampuan operasionalnya menyoroti pentingnya memiliki alat yang efisien dalam misi-misi pertahanan nasional.

Selain itu, potensi kerjasama lebih lanjut dengan PT Dirgantara Indonesia (PT DI) dalam hal pembuatan, pemeliharaan, dan pelatihan terkait pemanfaatan helikopter menjanjikan peningkatan kemandirian dalam industri pertahanan.

Keunggulan Helikopter Tipe H145

Namun, tidak hanya H225M Caracal yang menjadi sorotan dalam kunjungan ini. Helikopter Tipe H145 juga mendapat perhatian, terutama karena reputasinya dalam berbagai peran, baik sipil maupun militer.

Mendarat di puncak Gunung Aconcagua, gunung tertinggi di belahan Bumi Selatan pada ketinggian 6.962 meter, merupakan pencapaian luar biasa yang menunjukkan fleksibilitas dan kemampuan yang dimiliki H145.

Bahkan, Angkatan Darat AS telah memborong H145M sebagai "Light Utility Helicopter" sebanyak 460 unit, menggarisbawahi popularitas dan kehandalannya.

Baca Juga: Mengenal Ranpur Badak 6x6, Dirancang Khusus PT Pindad, Tapi Apakah Sudah Sesuai Kebutuhan?

Kontribusi Terhadap Pertahanan Nasional

Kunjungan ini menandai langkah penting dalam upaya Indonesia untuk meningkatkan kemampuan pertahanan nasional dan mendukung industri pertahanan dalam negeri.

Diharapkan bahwa kunjungan ini akan menghasilkan kerangka kerja yang solid untuk pembuatan, pengadaan, dan penggunaan helikopter yang lebih efisien dan efektif.

Hal ini akan menjadi kontribusi penting dalam menjaga kedaulatan dan keamanan nasional Indonesia di tengah perubahan dinamis di dunia.

Kesimpulan

Kerjasama dengan perusahaan-perusahaan global seperti Airbus Helicopters adalah langkah yang bijaksana dalam mewujudkan visi Indonesia untuk menjadi lebih kuat dalam bidang pertahanan.

Upaya-upaya ini akan tidak hanya meningkatkan kemampuan pertahanan negara, tetapi juga mendukung pertumbuhan industri pertahanan dalam negeri, menciptakan lapangan kerja, dan menghasilkan teknologi tinggi yang bermanfaat.

Indonesia berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam pertahanan nasionalnya, dan kerjasama dengan Airbus Helicopters adalah salah satu langkah penting dalam perjalanan tersebut. ***

Editor: Rangga Putra

Sumber: tniau.mil.id

Tags

Terkini

Terpopuler