Network
ZONA SURABAYA RAYA - Di tengah perayaan Hari Musik Nasional, pendekatan yang mendalam terhadap peran musik dalam membangun peradaban bangsa menjadi sorotan utama dalam diskusi "Musik Membangun Bangsa" yang digelar oleh komunitas seni JatiSwara pada 9 Maret 2024 di Pendapa Jayengrana, kompleks Taman Budaya Jawa Timur, Surabaya.
Moderator diskusi, Affandy Willy Yusuf, memandang musik sebagai cerminan sejarah perjuangan bangsa, yang terwujud dari masa kolonialisme hingga Orde Baru, di mana musik tidak hanya menjadi bentuk ekspresi, tetapi juga alat perlawanan terhadap penindasan.
Diskusi ini memperlihatkan bagaimana musik telah menjadi simbol perubahan sosial, pesan propaganda, dan sumber inspirasi bagi perubahan. Para pembicara menyoroti tantangan penindasan dan pembatasan terhadap ekspresi musik dalam berbagai periode sejarah, sambil mengajak untuk mempertahankan dan mengembangkan musik yang sesuai dengan karakter bangsa.
Baca Juga: Menyambut Datangnya Bulan Suci Ramadhan, Persiapan yang Perlu Dilakukan
Guruh DN, salah satu moderator, menegaskan bahwa seni, terutama musik, memiliki peran penting dalam memperkuat identitas dan peradaban bangsa. Diskusi ini menjadi momentum penting bagi pelajar, akademisi, mahasiswa, serta tokoh musisi, budayawan, dan intelektual dari berbagai daerah untuk merenungkan kekuatan musik dalam membangun jati diri dan kesatuan bangsa.
Dengan demikian, diskusi "Musik Membangun Bangsa" bukan hanya membangkitkan kesadaran akan pentingnya peran musik dalam sejarah dan kehidupan kita, tetapi juga menegaskan bahwa musik memiliki kekuatan luar biasa dalam membentuk dan menginspirasi perubahan positif dalam masyarakat.***
