Network
ZONA SURABAYA RAYA – Self-Development atau disebut juga dengan pengembangan diri. Self-Development sendiri merupakan suatu strategi atau cara yang dilakukan dan diusahakan oleh individu guna mengembangkan kesadaran diri (self-awareness), potensi, bakat, keterampilan dan Kemampuan.
Dengan tujuan agar kualitas hidup dan pribadi jadi lebih maju.
Salah satu negara yang masyarakatnya memiliki self-development yang baik adalah Jepang.
Selain memiliki attitude yang bagus, masyarakat Jepang pun memiliki kualitas hidup yang bagus karena mereka menerapkan self-development dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Keren Mahasiswa Surabaya Lolos Program Pertukaran Pelajar ke Jepang, Ternyata Anak UNUSA
Masyarakat Jepang menerapkan self-development untuk menunjang kualitas hidup pribadinya agar bisa lebih baik dari hari Sebelumnya.
Di Jepang sendiri memiliki beberapa konsep self-development yang bisa kita aplikasikan dalam kehidupan kita.
Berikut 8 konsep self-development orang Jepang yang bisa kita Terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
1. IKIGAI
Dalam istilah Jepang, Ikigai memiliki arti kondisi sejahtera yang diciptakan oleh sebuah keadaan yang menyenangkan dan mengarah pada kepuasan. Kepuasan yang dimaksud lebih mengarah pada batin atau spiritual. Seseorang yang memiliki tujuan hidup yang jelas akan lebih mindful dalam menjalani kehidupan.
2. WABI-SABI
Masyarakat Jepang memaknai wabi-sabi sebagai sebuah konsep yang mendorong kita untuk merangkul ketidaksempurnaan diri kita dan menerima siklus kehidupan yang alami. Segala peristiwa yang terjadi di hidup kita, kadang kala gak bisa kita prediksi dan berubah-ubah. Namun, perubahan itu merupakan sesuatu yang pasti. Dengan menerapkan wabi-sabi, masyarakat Jepang mengajarkan kita untuk bersyukur dan menerima kelebihan dan kekurangan kita, tanpa mencari kesempurnaan.
3. MOTTAINAI
Makna dari Mottainai adalah menghargai sumber daya yang telah kita miliki, tidak menyia-nyiakan dan selalu berucap syukur atas apa yang telah dimiliki. Dengan menerapkan konsep ini, masyarakat Jepang lebih mindful dalam bertindak dan lebih memikirkan keberlanjutan dunia ini.
4. KAIZEN
Dalam konsep self-development satu ini, masyarakat Jepang sangat mempercayai perubahan kecil yang signifikan mampu memberikan dampak yang luar biasa. Kaizen mengajarkan kita untuk melepaskan asumsi-asumsi yang belum tentu terjadi dan merelakan untuk gak terlalu perfectionist.
5. OMOTENASHI
Konsep ini di perkenalkan oleh Christel Takigawa dalam pidatonya dihadapan Komite Olimpiade Internasional 2020. Konsep self-development ini mengajarkan masyarakat Jepang untuk memberikan pelayanan terbaik tanpa mengharapkan imbalan.
Hal ini mengakar sangat kuat dalam kehidupan di Jepang hingga saat ini.
Menerapkan 5 konsep self-development ini bisa membantu kita untuk menavigasi dunia yang saling berhubungan dan kita bisa berkembang untuk lebih baik lagi. ***
