Kisah Dokter Padmo, Berjuang Selamatkan Kembar Siam Hingga Lulus Kedokteran

- 30 Oktober 2021, 18:27 WIB
Kembar siam kepala yang  berhasil diselamatkan dokter Padmo
Kembar siam kepala yang berhasil diselamatkan dokter Padmo /Twitter @fyudiwobowo4/

ZONA SURABAYA RAYA - Kembar siam bisa terjadi di bagian tubuh mana saja, dan faktanya kasus kembar siam kepala menjadi hal yang sulit bagi dokter untuk memisahkannya dengan selamat.

Namun seorang Profesor di Indonesia berhasil melakukannya pada tahun 1987. Kadua anak kembar itu selamat dan tumbuh berprestasi.

Seperti dilihat Zonasurabayaraya.pikiran-rakyat.com dari cuitannya, dokter Padmo memutuskan untuk mengoperasi kembar siam dengan sekitar 40 dokter.

Operasi tersebut dikenal sebagai salah satu operasi paling rumit dalam sejarah kedokteran Indonesia.

Baca Juga: VIDEO Viral Bapak-bapak Main Game dengan Peralatan Manual

Menurut cuitannya, dokter dalam operasi ini harus memisahkan selaput otak (duramater) dan membelah pembuluh darah vena (sinus sagitalis) di otak menjadi dua bagian.

Kembar tersebut adalah Yuliani dan Yuliana, di mana keduanya lahir pada tahun 1987 dari Kepulauan Riau yang kemudian dibawa ke RSCM untuk penindakan.

Operasi berhasil dan kedua bayi itu kemudian sementara dititipkan di sebuah ruangan khusus milik Departeman Sosial.

Alasan dititipakannya kedua bayi tersebut karena orangtua dari bayi kembar bukanlah orang yang berada, ayahnya berprofesi sebagai tukang dan buruh.

Baca Juga: Kisah Turunnya Malaikat yang Membuat Jibril Gelisah dan Takut

Dokter Padmo merasa bertanggungjawab untuk mengurus kedua anak tersebut setelah berhasil menyelamatkannya.

Oleh karena itu dokter Padmo menyekolahkan dua anak kembar itu hingga kuliah. Bahkan anak kembar tersebut memanggil dokter Padmo dengan panggilan ‘Pak De’.

Dari utas pada Twitter tersebut mengundang berbagai respons dari warganet, dan telah disukai lebih dari 33,1 ribu akun di Twitter.

Dilansir Zonasurabayaraya.pikiran-rakyat.com dari laman resmi RSCM, Prof. Dr. K.R. M. H. Padmosantjojo, SpBS-K adalah seorang profesor dokter spesialis Bedah Saraf kelahiran Kediri pada 26 Februari 1938.

Baca Juga: Diejek Jomblo, Pria Ini Ngamuk dan Bantai 55 Nyawa Dalam 8 Jam

Dokter Padmo lulus dari kedokteran umum Universitas Indonesia pada tahun 1963. 

Dirinya kemudian melanjutkan pendidikan spesialis Bedah Umum di Universitas Indonesia dengan tahun kelulusan 1973.***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x