ZONA SURABAYA RAYA – Sholawat merupakan salah amalan yang dianjurkan. Baik setelah menjalankan sholat fardhu atau sunah.
Sholawat bukan hanya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tapi juga sebagai penyambung kita untuk mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW kelak di hari akhir.
Demikian penjelasan Syekh Ali Jaber semasa hidupnya yang dikutip ZonaSurabayaRaya.Com dari Instagram @yayasan.syekhalijaber, Rabu 17 November 2021.
Diungkapkan Syekh Ali Jaber, jika ada sholawat yang nomer satu dan pertama dari semuanya adalah sholawat Ibrahimiyah. Jarena tak ada sholawat yang paling baik dan bagus dibandingkan sholawat tersebut.
Baca Juga: Di Balik Konten Spiritual Journey Daniel Mananta: Pernah 'Nakal' di MTV
“Nomor satu sholawat yang terbaik, yang terbagus, yang teragung, dan yang termulia nomor 1 adalah Sholawat Ibrahimiyah,” jelas Syekh Ali Jaber.
Kemudian Syekh Ali Jaber menjelaskan mengapa sholawat Ibrahimiyah yang paling baik diantara sholawat- sholawat lainnya.
“Kenapa sholawat Ibrahimiyah lebih bagus ?, karena itu langsung dibenarkan oleh Allah SWT, waktu Allah mewajibkan shalat lima waktu di dalam cerita Isra’ Mi’raj semua tahu di situ turun Tahiyat, jadi dulu awal mula baca Tahiyat tidak ada sholawat,” jelasnya.
Kemudian dari itu Syekh Ali Jaber menambahkan, “Wahai orang – orang beriman bersholawatlah kepada Rasul.
Jadi pada waktu itu tidak ada sholawat langsung salam, sehingga para sahabat Rasullullah bertanya, “Yaa Rasullullah, kami mengetahui salam kepadamu, Assalamuallaika Ayyuhannabiyu Warahmatulahi Wabarakatuh, ini sudah boleh dan sudah tahu ?” Sahabat Nabi bertanya.
Dari ungkapan tersebut, para sahabat terus bertanya kepada Rasullulah, akankah adanya Sholawat?. Rasullullah terdiam dan tidak menjawab, kemudian datanglah malaikat Jibril, bawa sholawat Ibrahimiyah.
“Apa yang dibawa malaikat Jibril adalah wahyu, kalau wahyu berarti dari Allah, lantas malaikat Jibril pun menyampaikan “katakan wahai Nabi Muhammad kepada mereka,” jelas Syekh Ali Jaber
“Allohumma sholli ‘ala sayidina Muhammad wa ‘ala aali sayidinaa Muhammad, kama shollayta ‘ala sayidinaa Ibrohiim wa ‘alaa ali sayidina Ibroohiim. Wa barik ‘ala sayidina Muhammad wa ‘ala ali sayidina Muhammad kama barokta ‘ala sayidinaa Ibrohiim wa ‘ala aali sayidina Ibroohiim. Fil ‘alamiina innaka hamidum majid.”
Ini Sholawat ada 6 riwayat, ada hadits Siti Aisyah, Abdullah bin Umar, Abdullah bin Mas’ud, Abdullah Ibnu Abbas, dan riwayat hadits ini semua benar, dengan adanya sholawat ini.
Disebutkan bahwa balasan Allah SWT kepada hamba-Nya yang bersholawat kepada Nabi SAW akan dibalas berlipat-lipat.
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
“Barangsiapa bersholawat kepadaku satu kali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh kali” (HR. Muslim).
Berdasarkan hadis tersebut, seorang hamba yang bersholawat sekali saja akan memperoleh balasan 10 kali lipat dari Allah SWT, Tuhan Semesta Alam. ***
Sumber : Instagram @yayasan.syekhalijaber