Hamid menjelaskan bahwa korban keracunan tidak hanya berasal dari Kecamatan Mayang, tetapi juga dari Kecamatan Kalisat dan Pakusari, karena kebetulan berada di lokasi pembagian takjil di Kecamatan Mayang.
"Pemeriksaan sampel takjil akan dilakukan di laboratorium untuk memastikan penyebab keracunan," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Desa Mayang, Ely Febriyanto, mengungkapkan bahwa pembagian takjil merupakan bagian dari bakti sosial warga kepada sesama.
Takjil yang dibagikan adalah hasil masakan sendiri kepada warga sekitar dan orang-orang yang melintas di jalan raya Desa Mayang.
Baca Juga: Dalami Kasus Keracunan Massal di Ternate, Polisi Kumpulkan Barang Bukti Bekas Tempat Makanan
"Sayangnya, malam harinya banyak yang mengalami gangguan kesehatan, membuat insiden ini menjadi peringatan penting bagi semua pihak," ujarnya dengan nada prihatin.***