ZONA SURABAYA RAYA - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Jawa Timur terus menggalakkan pemahaman yang lebih mendalam terhadap konsep Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah di kalangan masyarakat Jawa Timur, terutama kalangan generasi muda mulai dari anak-anak, pelajar SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi.
Menurut Kepala Kantor Perwakilan BI Jawa Timur, Doddy Zulverdi, Rupiah bukanlah sekadar alat pembayaran yang hanya beredar sementara.
Lebih dari itu, Rupiah mengandung nilai-nilai luar biasa, seperti nilai perjuangan, kemerdekaan, dan kedaulatan NKRI yang harus senantiasa dijaga.
Baca Juga: Beredar Uang Rp20 Ribu Berstempel Prabowo, TKN: Merugikan Pasangan Kami, BI: Bisa Dipenjara
Doddy menekankan bahwa tingkat kecintaan, kebanggaan, dan pemahaman masyarakat terhadap Rupiah semakin meningkat.
Indikasinya terlihat dari perputaran uang yang dilakukan oleh bank-bank dan kemudian masuk ke BI. Jika jumlah uang yang layak edar menurut standar BI semakin meningkat, ini menunjukkan bahwa tingkat kecintaan masyarakat terhadap Rupiah sangat baik.
Sebaliknya, jika uang yang layak edar semakin menurun, itu menandakan perlunya peningkatan kesadaran akan pentingnya Rupiah sebagai mata uang nasional.