Gubernur Jawa Timur Bagi-bagi Bantuan Kepada Nelayan Probolinggo, ini Totalnya 

- 26 Desember 2022, 22:30 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, saat nongkrong di warung Kama Pelabuhan Mayangan Kota. /Zona Surabaya Raya /Ahmad Saifullah.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, saat nongkrong di warung Kama Pelabuhan Mayangan Kota. /Zona Surabaya Raya /Ahmad Saifullah. /

 

ZONA SURABAYA RAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menyerahkan bantuan untuk para nelayan di Kota dan Kabupaten Probolinggo.

Bantuan yang serahkan oleh Gubernur Jawa Timur kepada nelayan Kota dan Kabupaten Probolinggo ini, totalnya mencapai 881 nelayan.

Untuk tahun ini ada 16.110 nelayan yang mau dibawa bantuan sosial akibat dampak kenaikan BBM di Jawa Timur.

Selain itu ada penyerahan bantuan iuran jaminan sosial dan ketenagakerjaan bagi 300 nelayan dari Kota dan Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga: Calon Istri Berbuat Hal Tak Pantas, Pria di Palembang Batalkan Pernikahan Padahal Kurang Sehari, Kronologinya

Hal itu dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri peringatan Hari Nusantara ke-23 Tahun 2022 di Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan Kota Probolinggo Senin 26 Desember 2022.

Dalam peringatan di Probolinggo tersebut Gubernur mengatakan pesan penting Hari Nusantara.

Menurutnya kalau hari nusantara adalah bagaimana membangun kedaulatan negeri ini. Sebab laut merupakan pemersatu bukan pemisah pulau-pulau.

Dikatakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ini, kalau kerjaan rumah saat ini ialah negeri ini adalah persatuan.

Baca Juga: Keluarga Itu Kata Gubernur Jawa Timur, Harmonious Partnership Sebagai Media Persemaian dan Penanaman Moderasi

"Persatuan akan menjadi kekuatan bagaimana kita membangun bangsa ini dengan berbagai keberagaman etnik agama, suku dan budaya akan menjadi kekuatan untuk membangun negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya.

Sebab tema hari Nusantara Jawa Timur ayo ke laut aja Artinya bahwa ada sumber kehidupan yang luar biasa yang ada di laut dan itu harus terus dioptimalkan dengan melibatkan pihak-pihak yang kompeten salah satunya akademisi.

"Hari ini kita masih dalam proses pendampingan untuk mengoptimalkan sektor kelautan. Satu bulan lalu saya memimpin misi dagang ke Mesir diketahui ada satu jenis ikan yang menurut saya biasa saja ternyata diimpor oleh pengusaha di Mesir dari Indonesia terutama dari Jawa Timur," katanya.

 Melihat kondisi itu, Gubernur mengingatkan kepada kepala daerah, untuk terus membangun konektivitas agar hasil tangkapan laut dengan pasar ekspor bisa dikuatkan.

Artinya supaya penghasilan tangkapan laut dan meningkat serta bisa dilakukan di bangsa pasar ekspor atau ke luar negeri. 

Dalam acara itu juga didampingi oleh Kepala Dinas Perikanan Provinsi Jawa Timur, Wakil Ketua komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur Habib Mahdi, Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Wakil Bupati di Probolinggo Timbul Prihanjoko dan Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Andi Suryanto Wibowo serta pejabat Pemkot Probolinggo.***

 

 

 

 

 

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah