Sementara itu, Imlie kuliah dan beberapa siswa tiba-tiba menuduhnya sudah memberikan tuduhan palsu pada Malini.
Imlie mencoba membela diri dengan mengatakan bahwa Malini terbukti bersalah dan harus dihukum.
Imlie juga meyakinkan mereka bahwa tuduhan itu tidak salah, tapi seorang siswa justru menghina keluarga Imlie.
Hal itu membuat Imlie marah dan meraih kerah siswa itu.
Seorang profesor yang melihat kejadian itu mencoba menghentikan Imlie dan memintanya untuk menemui sang Kepala Sekolah.
Profesor memberi tahu Kepala Sekolah bahwa mereka sudah tidak dapat mengajar siswa seperti Imlie.
Jika Imlie tetap dipertahankan, mereka akan mogok kerja.
Kepala sekolah akhirnya menegur Imlie dan akan mengeluarkannya dari sekolah, dia mengatakan padanya untuk tidak menjebak Malini.
Kepala sekolah tiba-tiba menyuruh Imlie untuk meminta maaf kepada Malini.