ZONA SURABAYA RAYA - Siapa idol Kpop yang membuka jalan bagi Hallyu Wave global saat ini? Dari H.O.T hingga SNSD sampai BTS serta IVE, berikut adalah sejarah dan perbedaan dari idol Kpop generasi 1 hingga artis gen 4!
Sebelumnya, platform media Korea Arirang merilis sebuah artikel yang menggali lebih dalam tentang silsilah idol Kpop.
Artikel tersebut memuat sejarah dan perbedaan mencolok idol Kpop antar generasi mulai gen 1 sampai 4.
Penasaran kan? Nah, berikut adalah sejarah dan perbedaan Idol generasi 1, 2, 3, 4 dan nama artis yang paling populer pada setiap era:
Baca Juga: BTS Cetak Sejarah di Billboard Music Awards sebagai Artis Sepanjang Masa yang mampu Mencapai Ini
- Idol K-pop Generasi 1 (Seo Taiji & Boys, H.O.T, S.E.S, Fink.K.L, Sechs Kies)
Grup Kpop paling awal dapat ditelusuri kembali ke pertengahan 1990-an ketika perusahaan besar BIG3 masih terdiri dari SM, YG dan DSP Media.
Pada saat ini, Korea dance dan musik hip-hop adalah yang paling populer, dan para idola memulai debutnya bahkan tanpa pelatihan yang sistematis.
Baca Juga: Britney Spears Alami Keguguran: Ini Momen yang Menghancurkan
Lee Soo Man memainkan peran besar selama kelahiran K-pop, ketika ia memperkenalkan musik hip-hop gaya Afrika-Amerika, dan musik eksperimental lainnya dapat ditambahkan ke pop Korea.
- Idol Kpop Generasi 2 (TVXQ, Super Junior, BIGBANG, Girls' Generation, SHINee, 2NE1, Wonder Girls)
Dari pertengahan 2000-an hingga awal 2010-an, dapat di lihat bahwa beberapa aktivitas artis Kpop perintis membantu membentuk industri Kpop global saat ini dan Gelombang Korea (Korean Wave) berikutnya.
Selama era ini, koreografi kompleks dan lagu-lagu adiktif diperkenalkan, sekarang di bawah bimbingan sistem pelatihan Kpop yang ketat.
Grup-grup ini juga memperluas batas fandom, namun konsepnya saat ini masih kebanyakan tentang klise, yaitu sering bertema soal cinta-cintaan.
Baca Juga: Raline Shah mendadak Bicara Soal Jodoh usai Absen 3 Tahun dari Dunia Hiburan
Arirang menekankan, "Namun, sejarah dan perbedaan terbesar antara idol Kpop generasi 1 dan 2 adalah potensi mereka untuk memperluas kepopuleran mereka di pasar global."
- Idol Kpop Generasi 3 (BTS, EXO, TWICE, BLACKPINK, MAMAMOO)
Idola Kpop generasi 3 memulai debutnya di awal 2010-an.
Selama era ini, koreografi kompleks dan lagu-lagu adiktif di perkenalkan, sekarang di bawah bimbingan sistem pelatihan Kpop yang ketat.
Mengenai konsep lagu mereka, idola generasi ketiga mendapat perhatian karena menggunakan Kpop untuk merilis lagu tentang penggemar.
Baca Juga: Daftar 30 Member Boyband Kpop Terpopuler Mei 2022, Jimin dan Suga BTS, Lalu Siapa Lagi?
Kemudian, juga lagu-lagu yang menyemangati tentang mencintai diri sendiri dan topik inspirasional lainnya.
Pesan yang di temukan dalam lirik lagu itu bukan satu-satunya perubahan.
Cara rilis musik, album, dan bahkan cara grup Kpop mempromosikannya telah banyak berubah selama bertahun-tahun.
Hal tersebut membuat beban kerja para idol semakin berat dalam siklus terus-menerus rilis dan promo musik baru.
Pada era ini, penjualan album, penayangan YouTube, dan platform media sosial lainnya juga menjadi alat untuk mengukur popularitas grup, yang dapat di tentukan dengan bantuan fandom.
- Idol Kpop Generasi 4 (ITZY, IVE, (G)I-DLE, TXT, aespa, ENHYPEN)
Pada awal 2020-an, idola generasi keempat lahir.
Terima kasih kepada BTS, yang membuka jalan bagi para idola untuk bersinar di pasar musik global.
Idol generasi keempat ini sekarang mengklaim sebagai artis global dengan mempertimbangkan semua yang mereka lakukan di seluruh dunia.
Kali ini, idola generasi keempat mengembangkan K-pop dengan memperkenalkan identitas mereka sendiri melalui pandangan dunia mereka seperti aespa.
Kata-kata dari idol yang di produksi sendiri menjadi terkenal secara luas juga.
Soalnya, para member atau secara mandiri mulai menciptakan lagu-lagu mereka untuk menggabungkan gaya musik mereka sendiri.
Itulah informasi seputar sejarah dan perbedaan idol Kpop mulai generasi 1 hingga gen 4.