Pemkab Probolinggo Sebut Tidak Ada Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg, Benarkah ?

- 28 Juli 2023, 17:24 WIB
Asisten Perekonomian Pemkab Probolinggo, Ahmad Hasyim Asy'ari menyebutkan, kalau sebenarnya tidak ada kelangkaan gas Elpiji Subsidi 3 Kilogram di Kabupaten Probolinggo. /Zona Surabaya Raya /Ahmad Saifullah
Asisten Perekonomian Pemkab Probolinggo, Ahmad Hasyim Asy'ari menyebutkan, kalau sebenarnya tidak ada kelangkaan gas Elpiji Subsidi 3 Kilogram di Kabupaten Probolinggo. /Zona Surabaya Raya /Ahmad Saifullah /

ZONA SURABAYA RAYA - Asisten Perekonomian Pemkab Probolinggo, Ahmad Hasyim Asy'ari menyebutkan, kalau sebenarnya tidak ada kelangkaan gas Elpiji Subsidi 3 Kilogram di Kabupaten Probolinggo.

Hal itu ditegaskan saat melakukan monitoring dan evaluasi bersama Pertamina dan Hiswana di pangkalan dan usaha yang ada di wilayah kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo, Jum'at 28 Juli 2023.

Awalnya mereka mendatangi secara acak beberapa pangkalan, resto, rumah makan dan lain sebagainya di Kabupaten Probolinggo.

Asisten Perekonomian Pemkab Probolinggo Ahmad Hasyim Asy'ari mengatakan, pihaknya ingin memastikan apa yang sebenarnya terjadi dengan distribusi gas elpiji ini.

Baca Juga: Pisah Sambut Kapolres Probolinggo Ke Tulungagung Warnai Ungkapan Terharu

"Kalau kesimpulan saya sih panic buying tidak. Karena laporannya tidak ada pembelian tabungan baru. Selain itu distribusi dari Pertamina lancar, Ya seperti biasanya tidak ada pengurangan waktu dan tidak ada pengurangan jumlah,"paparnya.

Menurutnya dalam pendistribusian tersebut Hasyim juga mencontohkan tidak ada penarikan misalnya 90% atau 70%.

Selain itu dia juga meminta kepada Kabag Perekonomian Pemkab Probolinggo dan SDA Setda Kabupaten Probolinggo untuk melakukan pemetaan apa sebenarnya yang terjadi Sehingga nantinya harus mencari solusi.

Baca Juga: WOW, Pembangunan Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi Sudah Capai Segini

"Saya memberikan petunjuk atau arahan kepada para pengusaha ini mulai dari Pertamina sampai ke pangkalan agar menghindari penjualan dengan tabung sehingga pembelian panik tidak terbukti,"tegasnya.

Akan tetapi jika terbukti membeli dengan tabungnya maka yang terjadi akan panic buying atau kepanikan dalam pembelian yang jumlah banyak.

Hasyim juga mengharapkan, agar gas elpiji 3 kg ini dapat dinikmati oleh orang yang memang berhak.

Baca Juga: Tradisi Pedang Pora Sambut Kapolres Probolinggo Yang Baru AKBP Wisnu Wardhana


"Kami juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan gas elpiji yang bukan haknya sehingga harus menggunakan gas elpiji 12 kg,"sebut dia.

Sebab gas elpiji 3 kg sebenarnya ini digunakan oleh masyarakat miskin.

Akan tetapi terkena isu kelangkaan gas elpiji 3 kg di Kabupaten Probolinggo ini masih akan dicari penyebabnya.

Baca Juga: Motor Hasil Curian di Probolinggo Oleh Pria Ini Dijual Ke Madura, Polisi Lakukan Penyelidikan

Sebab hingga saat ini masih belum ditemukan permasalahan panic buying tidak ada tapi di pangkalan ada pembeliannya

"Dari Pertamina sendiri distribusi masih tetap lancar dan tidak ada pengurangan. Jadi intinya kelangkaan elpiji 3 kg ini tidak ada,"sebut dia.

Sementara Agen LPG 3 Kg Andi Wicaksono selaku perwakilan dari Hiswana Kabupaten Probolinggo menyampaikan bahwa kunjungannya ini dilakukan dalam rangka untuk melihat kunjungan. Sekaligus untuk memastikan LPG 3 Kg ke masyarakat.

Baca Juga: Aksi Maling di Probolinggo Sibuk Gotong Motor Curian Terekam CCTV

“Kalau isu kelangkaan sebenarnya tidak ada, kelangkaan cuma karena memang intensitas pemakaian di lapangan. Sebab masih ada momen-momen tertentu mulai dari pernikahan, tanam tembakau hingga musim hajian. Jadi itu bukan kelangkaan tapi intensitas pemakaian yang meningkat,” ujarnya.

Tetapi tetap akan mengantisipasi. Bahkan Pertamina meminta kepada agen LPG 3 Kg untuk membantu pangkalan untuk dibeli supaya merata.


“Suplainya sudah sesuai dengan data yang kita miliki. Jadi kita ada perencanaan dan selama ini normal tidak ada kendala. Kami menghimbau masyarakat tetap tenang karena semua pasti bisa dan pasti tersedia,”pungkasnya. ***

 

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah