Menyematkan Warisan Budaya Tak Benda dalam Desain Interior sebagai Upaya Melestarikan Budaya

- 4 Maret 2023, 11:30 WIB
Ir. Yori Antar Awal Founder dari UMA Nusantara memberikan kuliah umum di depan mahasiswa UC Surabaya
Ir. Yori Antar Awal Founder dari UMA Nusantara memberikan kuliah umum di depan mahasiswa UC Surabaya /UC Surabaya/

 

ZONA SURABAYA RAYA - Warisan Budaya Tak Benda atau tak berwujud (intangible cultural heritage disingkat ich) merupakan praktik, representasi, ekspresi, pengetahuan, atau keterampilan, serta instrumen, objek, artefak, dan ruang budaya.

 

Susan, S.T., M.T. Ketua Program Studi Architecture (INA) Universitas Ciputra Surabaya menyatakan bahwa sebagai generasi muda bangsa, tiap kita memiliki kewajiban dalam hal melestarikan budaya termasuk juga Warisan Budaya Tak Benda.

“Seperti kewajiban yang tidak tertulis bahwa kita mempunyai tanggungjawab dalam hal melestarikan budaya bangsa. Cara masing-masing kita tentu berbeda dalam upaya melestarikan budaya ini, baik warisan budaya yang berwujud seperti pakaian adat, alat musik maupun yang tidak berwujud seperti nilai budaya, tarian tradisional, motif tradisional. Namun sayang belum banyak dari kita memahami tentang budaya nusantara ini,” terang Susan.

Terkait dengan hal tersebut, Universitas Ciputra Surabaya menggelar Kuliah Umum yang diikuti oleh tidak kurang dari 200 mahasiswa semester 2, 4, 6, dan 8 dari Program Studi Architecture.

Baca Juga: Mengintip Mahasiswa DKV UC Surabaya Sulap Penampilan Oma Opa Lanjut Usia Jadi Fotogenic

Kuliah Umum ini menghadirkan dua narasumber yaitu Prof. Dr. Johannes Widodo, yang hadir secara online dan Ir. Yori Antar Awal Founder dari UMA Nusantara yang langsung hadir di ruang Theater lantai 7 UC.

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x