Dijelaskan juga bahwa program SOTH diharapkan bisa mewujudkan kesadaran orang tua, dan anggota keluarga lainnya serta masyarakat mengenai pentingnya pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak untuk mandiri dan percaya diri.
"Kita tidak hanya membangun infrastruktur namun juga membangun SDM dan mindset untuk menciptakan pemimpin di masa depan," jelas Eri Cahyadi.
Setelah itu, lanjut Eri Cahyadi, dirinya akan fokus pada infrastruktur.
Melalui program SOTH, diharapkan juga bisa meningkatkan peran ayah dalam pengasuhan anak, selain itu juga memperkenalkan pentingnya upaya mempersiapkan keluarga agar menjadi orang tua hebat, khususnya dalam mengasuh dan membina tumbuh kembang anak dan balita.
Pelaksanaan SOTH sediri dilakukan pada Sabtu-Minggu, dan ada juga yang digelar pada malam hari.
"Jadi para ayah bisa ikut, karena mendidik anak tidak hanya dibebankan kepada ibu, ayah juga berperan sangat besar,” terang Wali Kota Surabaya.
Baca Juga: Wali Kota Surabaya Raih Penghargaan Akselerator Entas Stunting dan Kemiskinan Ekstrem
Eri Cahyadi juga menjelaskan bahwa di tahun 2023 ini, program sekolah informal tersebut bakal diperluas di tingkat Balai RW, untuk orang tua yang memiliki anak remaja.
Tak berhenti sampai disitu, Wali Kota Surabaya juga mengatakan bahwa terdapat pula program pendidikan informal bagi anak-anak SMP dan SMA.