Razia Tiga Pilar PPKM Darurat Ricuh, Kapolres Tanjung Perak sesalkan Peristiwa Tersebut

- 12 Juli 2021, 09:25 WIB
Pemilik warung di Bulak Banteng, Surabaya, ditangkap anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Minggu 11 Juli 2021.
Pemilik warung di Bulak Banteng, Surabaya, ditangkap anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Minggu 11 Juli 2021. /IST

ZONA SURABAYA RAYA - Terkait adanya kericuhan saat razia PPKM Darurat di kawasan Jalan Bhineka Raya, perbatasan Suropati dan Bulak Banteng Baru kemarin Sabtu 10 Juli 2021, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Ganis Setyaningrum sangat menyesalkan peristiwa tersebut.

Peristiwa ricuh yang tersebar videonya melalui media sosial tersebut menggambarkan mobil polisi di rusak oleh sejumlah warga.

Ganis mengatakan kejadian itu bermula saat petugas dari polsek dan kecamatan setempat melakukan operasi tiga pilar.

"Ketika menertibkan warung, pemilik justru menantang petugas. Kemudian massa berdatangan. Tentunya kami sangat menyayangkan atas kejadian tersebut," ujarnya, Minggu 11 Juli 2021.

Baca Juga: Wow! PUBG Mobile Update 1.5 Suguhkan Fitur Baru, Ada juga Mobil Tesla Mode Autopilot

Ganis berharap kejadian serupa tidak kembali terulang.

Ia meminta kepada masyarakat Surabaya khususnya warga Kenjeran agar mendukung kebijakan pemerintah pusat terkait PPKM darurat.

Menurutnya, tujuan kebijakan ini ialah demi kesehatan dan keselamatan bersama.

"Dan terkait kejadian pengrusakan tersebut sedang ditindaklanjuti," ujarnya.***

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah