Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, 40 Ribu Penonton, 3 Ribu Aremania Masuk Lapangan, 127 Orang Tewas

- 2 Oktober 2022, 08:25 WIB
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Niico Afinta memberikan keterangan pers di Polres Malang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10/2022)
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Niico Afinta memberikan keterangan pers di Polres Malang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10/2022) /antara

ZONA SURABAYA RAYA - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, saat ini sudah ada 127 orang dilaporkan meninggal dunia akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Selain itu, ada dua orang anggota polri juga meninggal dunia pada saat bertugas pasca pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya itu.

Mereka meninggal dunia, pasca kericuhan terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 3-2 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu malam 1 Oktober 2022.

Kekalahan itu merupakan yang pertama bagi Arema FC sejak 23 tahun terakhir.

Baca Juga: Dipermalukan Persebaya, Pendukung Arema FC Ngamuk, 127 Orang Tewas, Termasuk 2 Polisi

Hal itu diungkapkan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta pada saat jumpa pers di Kabupaten Malang, Minggu 2 Oktober 2022.

"Dalam kejadian itu, telah meninggal 127 orang, dua di antaranya adalah anggota Polri," kata Nico, seperti dikutip Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network) dari laman Antara.

Menurut Kapolda, sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Sementara sisanya meninggal saat mendapatkan pertolongan medis di sejumlah rumah sakit setempat di Malang.

Halaman:

Editor: Rangga Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah