ZONA SURABAYA RAYA - Bos Man City Pep Guardiola di prediksi bakal menghindari drama pertandingan terakhir Liga Inggris Premier League musim 2021/2022 ketika timnya menghadapi vs Aston Villa, Minggu, 22 Mei 2022, besok.
Pasalnya, pertaruhan gelar juara Liga Premier Inggris sudah di ambang batas, dengan Liverpool yang juga bertanding di kandang melawan Wolves pada hari dan jam yang sama.
Pasukan Pep Guardiola menjadi favorit saat menjamu tim besutan Steven Gerrard.
Karena, peluang Manchester City menjadi juara Liga Inggris kedua berturut-turut lebih baik dari Liverpool.
Baca Juga: Prediksi Real Madrid vs Manchester City, 5 Mei 2022: Bentrok Hidup Mati Dua Raksasa Liga Champions
Perburuan gelar juara Premier League musim ini memang luar biasa meskipun tidak ada tikungan dan belokan layaknya balapan.
Manchester City dan Liverpool adalah dua tim dari tanah Britania yang tanpa henti saling berhadapan saat bersaing di kompetisi lain.
Baca Juga: Prediksi Aston Villa vs Liverpool: The Reds Pantang Tergelincir di 4 Laga Sisa!
- Prediksi Man City vs Aston Villa, Pep Guardiola: Tidak ada bedanya
Melansir Manchester Evening News, pelatih Man City Pep Guardiola menyebut perburuan gelar Liga Inggris musim ini cukup mirip dengan musim sebelumnya.
Meski demikian, dengan Liverpool yang terus membuntuti, Pep Guardiola tak mau meremehkan laga terakhir.
“Tekanan dari Liverpool tidak terduga. Saya katakan sebulan yang lalu, kami membutuhkan lebih dari 90 poin. 51 pertandingan terakhir Liverpool hanya kalah sekali," cetus Pep Guardiola, di kutip Sabtu, 21 Mei 2022.
"Ketika Anda menghadapi tim seperti ini, Anda harus bagus dan memenangkan pertandingan terakhir. Jika tidak, mereka yang bakal juara,” sambungnya.
Baca Juga: Prediksi Leeds United vs Manchester City: Calon Degradasi versus Kandidat Juara Premier League
Kemudian, Pep mengharapkan para pemainnya untuk bermain responsif kalau saja ada yang tidak beres melawan Villa di lapangan.
Selain itu, Man City, kata Pep Guardiola, juga di prediksi tidak memperlakukan pertandingan kontra Aston Villa ini berbeda dengan laga-laga lain di Liga Inggris.
“Pada akhirnya, kami hanya memainkan pertandingan sepak bola. Kami tidak akan melakukan sesuatu yang baru. Kami tiba 2-3 jam sebelumnya, kami bersiap vs Villa seperti biasa. Ikuti rencana dan kalahkan Aston Villa," kata Pep
"Pada akhirnya kita bisa membuat teori tapi ini hanya permainan sepak bola. 11 pemain, manajer yang bagus. Selain itu kami tidak melakukan hal yang berbeda. Hari ini kami berlatih, pertandingan Liga Premier yang normal seperti biasa,” sambungnya lagi.
Baca Juga: Prediksi Skor Aston Villa vs Man United Minggu 16 Januari 2022, Debut Countinho
- Dunia tidak ingin Man City menang
Jelang vs Aston Villa, Pep Guardiola ditanya sebagai orang netral, tim mana yang dia prediksi memenangkan Liga Inggris selain Man City; dia menjawab:
“Saya yakin bahasa Inggris saya tidak bagus setelah 4, 5 tahun. Saya katakan pada saat Anda hampir juara liga, tim dengan lebih banyak sejarah memiliki lebih banyak pendukung. Itu terjadi di Spanyol dan Jerman dan Italia.
“Man City bukan siapa-siapa dalam satu dekade terakhir. Tentu saja orang tidak ingin kami menang, tapi Liverpool.
"Penggemar Liverpool ingin menang, saya tidak mengatakan semua negara adalah penggemar Liverpool tetapi secara umum mereka adalah tim dengan lebih banyak gelar," tutur Pep Guardiola.
- Prediksi Man City vs Aston Villa, Pep Guardiola terancam tanpa trofi
Pep Guardiola sendiri sejatinya dapat memenangkan gelar untuk pertama kalinya di depan pendukung di Etihad.
Kalau tidak bisa juara Liga Inggris musim ini, maka City akan mengakhiri musim tanpa trofi.
"Ini bukan hanya satu pertandingan seperti Piala FA, ini adalah tim yang konsisten. Anda ingin mengubah hal yang berbeda, pengalaman. Dalam hal Liga Premier, itu lebih setiap hari, itu bagus.
“Saya tidak mengatakan Liga Champions tidak penting. Kami akan senang berada di Paris minggu depan. Selalu memenangkan 38 pertandingan, atau 6-7 pertandingan berbeda.
"Saya selalu suka menang, itu bagus. Dan sekarang, vs Aston Villa, Man City sudah dekat (juara liga inggris)," prediksi Pep Guardiola. ***