Pihak Keluarga Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Menyetorkan 15 Data Antemortem Kepada Tim DVI

- 6 Maret 2023, 20:30 WIB
Pihak Keluarga Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Menyetorkan 15 Data Antemortem Kepada Tim DVI
Pihak Keluarga Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Menyetorkan 15 Data Antemortem Kepada Tim DVI /Polri.go.id/

“RS Polri juga telah membuka layanan hotline dengan nomor 081213885115 dan 088214683516,” jelas Karopenmas.

Sebelumnya telah terjadi kebakaran yang menimpa Depo Pertamina bertempat di Plumpang, Jakarta Utara. Kapolri Jendral Pol. Listyo Sigit Prabowo menjelaskan kronologi kebakaran Depo Pertamina Plumpang berdasarkan dugaan sementara.

Melalui keterangganya bahwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Kapolri memaparkan bahwa penyebab utamanya karena gangguan teknis yang terjadi saat proses pengisian bahan bakar Pertamax.

Gangguan teknis tersebut yang akhirnya menyebabkan tekanan berlebih. Namun perlu diketahui bahwa kronologi tersebut masih dugaan sementara dan tidak dapat dikatakan sebagai penyebab utama. Sampai berita ini diterbitkan pihak berwajib masih terus melakukan ivestigas terkait penyebab utama kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Kapolri Listyo Sigit Prabowo akan terus melakukan pencarian penyebab utama kebakaran Depo Pertamina Plumpang dengan menerapkan scientific crime investigation.

Sejarah Depo Pertamina Plumpang

Mengutip dari website www.pertamina.com , dijelaskan bahwa Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina Plumpang telah berdiri sejak tahun 1974. Depo Pertamina Plumpang mampu menyimpan 291.889 Kiloliter dalam tangki timbun.

Depo Pertamina Plumpang menjadi terminal BBM yang berpengaruh di Indonesia. Hal ini disebabkan Depo Pertamina Plumpang mencukupi sekitar 20% kebutuhan BBM harian di Indonesia. Depo Pertamina Plumpang mendistribusikan sejumlah produk diantaranya Premium, Dex, Bio Solar, Dexlite, Petralite, Pertamax Turbo lewat Terminal Automation System (TAS).

Depo Pertamina Plumpang sebelumnya juga pernah mengalami kebakaran pada 18 Januari 2009. Tragedi tersebut menyebabkan satu korban jiwa yaitu petugas keamanan. ***

Halaman:

Editor: Timothy Lie

Sumber: Polri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x