Selain itu, AKP Ahmad Jayadi yang setiap Jumat bagi-bagi nasi bungkus pada yang membutuhkan ini berharap, agar desa lainnya dapat mencontoh desa tersebut.
"Kami harapkan juga, di kecamatan lain juga ada kampung bebas narkoba," katanya.
Sebab masih kata Jayadi, kalau narkoba tersebut tidak mengenal tempat dan tidak memandang usia serta tidak memandang jabatan.
"Karena tahun 2022, kami banyak mengamankan pelaku tentang penyalahgunaan narkoba di tingkat pedesaan," katanya.
Artinya masih kata Jayadi, narkoba saat ini tidak hanya berada di kawasan perkotaan saja melainkan untuk di kawasan pedesaan.
"Mari bersama-sama kita memerangi narkoba. Karena narkoba merusak masa depan bangsa. Kita lindungi aset bangsa ini yaitu para pemuda dari narkoba," pungkasnya.***