ZONA SURABAYA RAYA - Banjir bandang yang menerjang Kota Batu, di sebabkan akibat tingginya curah hujan. Total ada lima titik di Kec. Bumiaji yang terjadi banjir bandang, yaitu Ds. Sumber Brantas, Ds. Bulu Kerto, Ds. Tulung Rejo, Ds. Padang Rejo dan Ds. Sidomulyo.
Dalam Peristiwa tersebut, terkonfirmasi 2 orang meninggal dunia dan 5 orang belum ditemukan karena adanya banjir bandang di Batu.
Pada tahapan evakuasi ini setidaknya ada tanggap darurat, dibutuhkan tempat pengungsian, serta proses evakuasi terus dilakukan, karena ada prediksi masih ada hujan susulan.
Selain meninjau lokasi terjadinya banjir bandang, Khofifah juga mengunjungi dapur umum yang terletak di Balai Desa Bulukerto. Dapur umum ini diharapkan bisa membantu memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak banjir bandang.
Baca Juga: Ambil Pelajaran Kecelakaan Vanessa Angel, Simak 10 Tips Aman Berkendara
Di posko dapur umum ini adalah salah satu di mana ini sangat dibutuhkan oleh warga yang terdampak banjir bandang. Untuk saat ini proses evakuasi terus berjalan, sesuai siklusnya.
Penanganan tersebut dengan adanya proses rehabilitasi dan kontruksi. Hal ini disebabkan ada kaitan konstruksi dengan Kementerian PUPR, apalagi ini ada kaitannya dengan Sungai Brantas.
Terkait kabar, Jawa Timur saat ini berada di wilayah ring of fire. Sehingga terkait hal ini pihak BMKG wanti-wanti akan terjadinya peningkatan intensitas curah hujan sejak November 2021-Februari 2022, hal ini mengakibatkan potensi banjir bahkan banjir pandang di Jatim.
Ke wanti – wantian itu diharapkan adanya kesiapsiagaan, pembangunan bangunan untuk relawan, di siapkan kampung tangguh untuk siaga bencana, selain hal itu juga mengantisipasi terjadinya fenomena la nina yang menjadi warning.