Gubernur Jawa Timur Khofifah Merapat ke Prabowo-Gibran, Apa Untungnya? Ini Kata Pengamat Politik

11 Januari 2024, 15:39 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Merapat ke Prabowo-Gibran, Apa Untungnya? Ini Kata Pengamat Politik /Biro Adpim Jatim/Pemrov Jatim

ZONA SURABAYA RAYA- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bergabung ke Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Apa untungnya bagi Khofifah? Simak analisis pengamat politik berikut ini.

Sebelum gabung TKN Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa mendapat dukungan sejumlah parpol pengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Dukungan kepada Khofifah Indar Parawansa itu berupa rekomendasi sebagai Calon Gubernur (Cagub) pada Pilkada Jawa Timur atau Pilgub Jatim 2024. Rekomendasi itu diantaranya dari Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra dan Partai Demokrat.

Pilgub Jatim rencananya digelar November 2024 setelah Pemilu 2024. Apakah bergabungnya Khofifah ke TKN Prabowo-Gibran sebagai bagian dari kontrak politik pada Pilgub Jatim 2024?

Baca Juga: Masih Jabat Gubernur Jatim, Khofifah Resmi Gabung TKN Prabowo-Gibran, Apa Targetnya di Jawa Timur?

Khofifah atau Prabowo-Gibran yang Diuntungkan?

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyerahkan surat rekomendasi mengusung Khofifah Indar Parawansa maju di Pilgub Jawa Timur 2024. Instagram @khofifah.ip

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai bergabungnya Khofifah ke TKN Prabowo-Gibran menjadi keuntungan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2. Menurut Ujang, elektabilitas Prabowo-Gibran diprediksi bakal meningkat.

"Ya, tentu ini menambah daya gedor dari kubu Prabowo-Gibran," kata Ujang dikutip dari Antara, Kamis 11 Januari 2024.

Menurut Ujang, bergabungnya Khofifah ke TKN Prabowo-Gibran bukan hal mengejutkan dan telah diprediksi jauh-jauh hari.

Baca Juga: Crazy Rich Surabaya Bertarung di Dapil Neraka Surabaya-Sidoarjo, Simak Deretan 10 Caleg DPR RI dari PAN

Status Khofifah yang masih menjabat Gubernur Jawa timur akan memberikan keuntungan bagi Prabowo-Gibran.

"Tentu dengan dukungan ke Prabowo-Gibran bisa mendongkrak elektabilitas mereka, karena posisi gubernurnya itu menentukan dan sangat disukai oleh masyarakat Jawa Timur," papar Ujang.

Selain jabatan Gubernur Jawa Timur, Khofifah yang masih menjadi Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) juga diyakini akan meraup ceruk suara warga Nahdliyin di seluruh Indonesia.

"Dalam konteks ceruk suara Nahdliyin kemungkinan besar di Jawa Timur akan berpihak mendukung Prabowo-Gibran, karena kita tahu ada Khofifah, ada Pakde Karwo (mantan gubernur Jawa Timur Soekarwo), juga lalu ada tokoh NU lain ke pasangan calon nomor urut 2. Jadi, kelihatannya suara Nahdliyin tertarik ke nomor 2," prediksi Ujang.

Baca Juga: Ada Putra Ketua DPD La Nyalla, Ini 10 Caleg DPR RI dari Demokrat di Dapil Surabaya-Sidoarjo, Lucy Terancam?

Khofifah Cuti Demi Prabowo-Gibran

Sebelumnya, Khofifah menyatakan kesediaannya bergabung ke TKN Prabowo Gibran disampaikan kepada Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid.

Namun Khofifah baru menyatakan masuk ke TKN usai pulang umroh dari tanah suci Mekkah. Untuk keperluan kampanye, Khofifah akan mengajukan cuti sebagai Gubernur Jatim.

"Apa yang jadi regulasi akan saya ikuti, seperti Pak Wakil Gubernur ini cuti. Saya juga mengikuti sesuai SOP yang ada," cetus Khofifah.

Sebagai informasi, masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Sedang pemungutan suara ditetapkan 14 Februari 2024. ***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler