Setelah Anda menentukan tujuan bisnis utama Anda, Anda dapat memilih objective Facebook Ads yang sesuai dengan tujuan tersebut.
Objective adalah tujuan yang ingin Anda capai dengan iklan Anda di Facebook, seperti Awareness, Consideration, atau Conversion.
Contoh objective Facebook Ads yang sesuai dengan tujuan bisnis utama di atas adalah:
- Meningkatkan penjualan produk X sebesar 20% dalam 3 bulan -> Conversion -> Catalog Sales
- Meningkatkan jumlah pengunjung situs web sebesar 50% dalam 1 bulan -> Consideration -> Traffic
- Meningkatkan jumlah pengikut Instagram sebesar 10.000 dalam 2 minggu -> Awareness -> Reach
2. Pahami Target Audiens dan Tahap Funnel Marketing Mereka
Baca Juga: Sebelum Terjun jadi Content Creator, Simak Tren FB Pro 2024, Peluang dan Tantangan Berikut Ini!
Langkah kedua yang harus Anda lakukan adalah memahami target audiens Anda dan tahap funnel marketing mereka. Target audiens adalah kelompok orang yang paling mungkin membutuhkan atau menginginkan produk atau jasa Anda, berdasarkan karakteristik demografis, geografis, psikografis, dan perilaku mereka.
Anda dapat menentukan target audiens Anda dengan melakukan riset pasar, menganalisis data pelanggan Anda, menggunakan Google Analytics, atau menggunakan Facebook Pixel. Anda juga dapat menggunakan fitur Audience Insights di Facebook untuk mendapatkan wawasan lebih dalam tentang target audiens Anda, seperti minat, aktivitas, preferensi, dan lain-lain.