ZONA SURABAYA RAYA - Label K-Pop di balik kesuksesan girl group FIFTY FIFTY, ATTRAKT, mengumumkan langkah hukum mereka terhadap tiga mantan anggota serta beberapa pihak terkait dalam sengketa kontrak yang sedang berlangsung.
Gugatan ini ditujukan kepada Saena, Aran, dan Sio, dikaitkan dengan dua eksekutif dari The Givers, serta orangtua anggota, mengungkapkan pihak ATTRAKT.
Mereka menuduh Ahn Sung-il dan Baek Jin-sil dari The Givers, bersama dengan orangtua anggota, terlibat dalam pelanggaran kontrak anggota.
Baca Juga: Daftar 15 Film Fantasi Korea, Daftar Wajib Tonton: Peperangan Epic hingga Romansa yang Mengharukan!
"Kami memperkirakan kerugian dan denda mencapai puluhan miliar won," ujar perwakilan label tersebut.
"Namun, kami mengajukan klaim pembayaran sebagian sebesar 13 miliar won (sekitar Rp154 miliar), mempertimbangkan potensi kerugian di masa depan," tambahnya.
FIFTY FIFTY, yang sebelumnya relatif tak dikenal, meraih ketenaran global dengan single terbaru mereka, "Cupid," yang menempati peringkat tinggi di Billboard's Hot 100 singles chart selama 25 minggu pertama tahun ini.
Baca Juga: 5 Drama Korea Detektif Terbaik yang Wajib Kamu Tonton, Drakor Penuh Misteri, dan Teka-Teki!
Namun, grup ini telah berada dalam masa hiatus sejak mereka meminta penangguhan kontrak eksklusif anggota dengan perusahaan pada bulan Juni, dengan klaim pelanggaran kontrak karena tidak ada pemberian data akuntansi dan perhatian terhadap kesehatan fisik dan mental para anggota.
Meskipun permintaan penangguhan tersebut ditolak oleh pengadilan setempat pada bulan Agustus, mereka mengajukan banding dua bulan kemudian.
Namun, ATTRAKT telah mengakhiri kontrak dengan anggota bahkan sebelum keputusan final, kecuali untuk Keena yang kembali ke agensi dan mencabut gugatannya, menurut laporan Yonhap, Selasa 19 Desember 2023.***